ETIKA SEORANG PEREMPUAN BILA DIPINANG SEORANG LAKI-LAKI
ETIKA SEORANG PEREMPUAN BILA DIPINANG SEORANG LAKI-LAKI
Ia bisa meminta kepada keluarga yang dapat dipercaya serta jujur, untuk menanyakan tentang pandangan agama, keyakinan dan sikap laki-laki pelamarnya, kejujurannya dalam memenuhi janji danmemperhatikan teman bergaulnya, memperhatikan siapa yang sering berkunjung ke rumahnya, tanggungjwabnya dalam melakukan shalat jamaahnya dan nasihatnya dalam perdagangan dan pekerjaannya.
Bahwa pihak perempuan itu mencintai agama bukan harta pelamar atau kesuksesannya, bukan pula popularitasnya, perempuan itu berniat hhidup bersamnanya secara apa adanya (qana’ah) dan taat kepada perintah suami, karena ini merupakan penguat ikatan kasih saying.
Di Kutib Dari :
Imam Ghazali
Kaidah-Kaidah Sufi
Keluar Dari Kemelut Tipu Daya
- ETIKA SESEORANG JIKA HENDAK MENIKAHI
- ETIKA MINUM
- ETIKA MAKAN
- ETIKA TUKANG EMAS
- ETIKA PEKERJA
- ETIKA SEORANG PEDAGANG
- ETIKA MASUK MADINAH
- ETIKA MASUK MAKKAH
- ETIKA IHRAM
- ETIKA BERHAJI
- ETIKA BERPUASA
- ETIKA BERBUAT KEBAIKAN
- ETIKA ORANG YANG MENERIMA
- ETIKA ORANG YANG MEMBERI
- ETIKA ORANG FAKIR
- ETIKA ORANG KAYA
- ETIKA PEMINTA
- ETIKA BERSEDEKAH
- ETIKA BERJALAN MENGANTAR JENAZAH
- ETIKA ORANG YANG BERTA’ZIYAH
- ETIKA ORANG YANG SEDANG SAKIT
- ETIKA MELAKUKAN SHALAT ISTISQA’
- ETIKA SHALAT KHUSUF
- ETIKA BERHARI RAYA (‘ID)
- ETIKA SEORANG KHATIB