ETIKA PEMINTA
ETIKA PEMINTA
Memperlihatkan kebutuhan secara jujur, mengemukakan permintaanya dengan bahasa yang halus, menerima apa yang diberikan sipenderma dengan penuh rasa syukur walau hanya sedikit, mendoakan yang baik jika tidak diberi atau ditolak, seyogyanya pulang (kembali) dengan lapang dada (baik) dan mau menerima alasan orang yang tidak bisa membantunya itu, tidak memunculkan permusuhan dan pemerasan.
Di Kutib Dari :
Imam Ghazali
Kaidah-Kaidah Sufi
Keluar Dari Kemelut Tipu Daya
- ETIKA BERSEDEKAH
- ETIKA BERJALAN MENGANTAR JENAZAH
- ETIKA ORANG YANG BERTA’ZIYAH
- ETIKA ORANG YANG SEDANG SAKIT
- ETIKA MELAKUKAN SHALAT ISTISQA’
- ETIKA SHALAT KHUSUF
- ETIKA BERHARI RAYA (‘ID)
- ETIKA SEORANG KHATIB
- ETIKA SHALAT JUM’AT
- ETIKA BERDOA
- ETIKA QIRA’AT
- ETIKA SHALAT
- ETIKA IMAM
- ETIKA ADZAN
- ETIKA BERI’TIKAF
- ETIKA MASUK MASJID
- ETIKA BERWUDHU
- ETIKA DI KAMAR MANDI
- ETIKA KE WC
- ETIKA SHALAT TAHAJUD
- ETIKA TIDUR
- ETIKA ORANG MULIA
- ETIKA SEORANG SUFI
- ETIKA ‘UZLAH
- ETIKA ORANG YANG MENGKHUSUSKAN DIRI