ETIKA BERHARI RAYA (‘ID)
ETIKA BERHARI RAYA (‘ID)
Menghidupkan malam ‘id dan mani sebelu berangkat menunaikan shalat ‘id, membersihkan badan, memakai wewangian, selalu bertakbir, memperbanyak dzikir, khusyyu’, bertasbih dan memuji Allah disela-sela takbir, serius mendengarkan khutbah (yang dilaksanakan) setelah shalat ‘id. Sebelum berangkat sebaiknya menyantap makanan ringan jika itu adalah hari raya Idul Fitri, berangkat maupun pulang lewat jalan berbeda, menoleh (bertegur sapa) agar tidak digunjing orang.
Di Kutib Dari :
Imam Ghazali
Kaidah-Kaidah Sufi
Keluar Dari Kemelut Tipu Daya
- ETIKA MELAKUKAN SHALAT ISTISQA’
- ETIKA SHALAT KHUSUF
- ETIKA BERHARI RAYA (‘ID)
- ETIKA SEORANG KHATIB
- ETIKA SHALAT JUM’AT
- ETIKA BERDOA
- ETIKA QIRA’AT
- ETIKA SHALAT
- ETIKA IMAM
- ETIKA ADZAN
- ETIKA BERI’TIKAF
- ETIKA MASUK MASJID
- ETIKA BERWUDHU
- ETIKA DI KAMAR MANDI
- ETIKA KE WC
- ETIKA SHALAT TAHAJUD
- ETIKA TIDUR
- ETIKA ORANG MULIA
- ETIKA SEORANG SUFI
- ETIKA ‘UZLAH
- ETIKA ORANG YANG MENGKHUSUSKAN DIRI
- ETIKA PENDENGAR
- ETIKA SEORANG PENASEHAT
- ETIKA SEORANG SEKRETARIS
- ETIKA PENCARI HADITS