ETIKA SEORANG MURID TERHADAP GURU
ETIKA SEORANG MURID TERHADAP GURU
Murid harus lebih dulu mengucapkan salam kepada guru, mnjaga dari ucapan (perkataan) yang sia-sia di hadapan guru, ikut berdiri saat guru berdiri, tidak mengatakan kepadanya “pendapat si fulan berbeda dengan anda”, tidak bertanya-tanya pada teman duduknya dimajelis, tidak sembari tertawa saat berbicara dengannya, tidak menunjukkan sikap konfrontatif terhadap pendapat guru tanpa dasar, tidak menarik pakaiannya saat ia berdiri, tidak menanyakan suatu hal terhadap guru saat berada di perjalanan, tetapi menundanya hingga ia tiba dirumah (tempat tujuan), tidak mnghujaninya dengan berbagai pertanyaan ketika tampak sedang letih.
Di Kutib Dari :
Imam Ghazali
Kaidah-Kaidah Sufi
Keluar Dari Kemelut Tipu Daya
- ETIKA MELAKUKAN SHALAT ISTISQA’
- ETIKA SHALAT KHUSUF
- ETIKA BERHARI RAYA (‘ID)
- ETIKA SEORANG KHATIB
- ETIKA SHALAT JUM’AT
- ETIKA BERDOA
- ETIKA QIRA’AT
- ETIKA SHALAT
- ETIKA IMAM
- ETIKA ADZAN
- ETIKA BERI’TIKAF
- ETIKA MASUK MASJID
- ETIKA BERWUDHU
- ETIKA DI KAMAR MANDI
- ETIKA KE WC
- ETIKA SHALAT TAHAJUD
- ETIKA TIDUR
- ETIKA ORANG MULIA
- ETIKA SEORANG SUFI
- ETIKA ‘UZLAH
- ETIKA ORANG YANG MENGKHUSUSKAN DIRI
- ETIKA PENDENGAR
- ETIKA SEORANG PENASEHAT
- ETIKA SEORANG SEKRETARIS
- ETIKA PENCARI HADITS